JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

LITERASI MANAJEMEN KEUANGAN SEDERHANA PADA UMKM KELURAHAN PATAM LESTARI

Hermaya Ompusunggu, Anggun Permata Husda, Triana Ananda Rustam — Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

The presence of financial technology (fintech) in Indonesia helps micro, small and medium enterprises (MSMEs) in developing their businesses. Increased access to the world of banking has made MSME business easier. However, the limited ability of MSME players to apply fintech hinders its spread. "Fintech is a technological innovation aimed at complementing and facilitating financial transactions in society. The existence of fintech will make it easier for people to access various products in the financial sector and facilitate transactions and increase financial literacy. "MSMEs in Indonesia contribute 60% of the country's economy and absorb 97% of the workforce. However, even though there are more than 60 million MSMEs in Indonesia, only 12% can get financing or business capital loans from banks. This is where the role of fintech comes to help MSMEs,". Simple financial management literacy with an approach to financial technology is very relevant to current conditions. One of the applications of financial management with financial technology is as a medium for investing in stocks, where currently using smartphones significantly increases the efficiency of stock investment activities compared to conventional investment methods. The target participants in community service activities are MSME actors in the Patam Lestari Village area. The reason for choosing MSMEs is that currently the condition is being hit by the Covid19 pandemic, it has an impact on the economy of society in general and the buying and selling process of MSMEs in particular. The methods used in community service are counseling, question and answer, and practice methods. The results of the training received a good response from the participants. This can be seen from the results of the questionnaire that was distributed, there were 85% of participants who strongly agreed that the topics discussed were in accordance with the participants' expectations, 87% of participants strongly agreed that the material presented by the speaker was clear, and 89% of participants strongly agreed that the speaker mastered the topic presented.

PELATIHAN OPTIMALISASI PERAN BUMDES DALAM MERINTIS DAN MENGEMBANGKAN POTENSI DESA MENUJU DESA WISATA DESA ANGGRASMANIS KARANGANYAR

Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

Peran BUMDes dapat mengatur perekonomian desa dalam mengembangkan usaha bersama demi kemakmuran dan kesejahteraan desa. Untuk itu dibutuhkan persiapan dalam mengoptimalkan peran BUMDes tersebut. Melakukan perancangan untuk mencari peluang baru pengembangan organisasi, melakukan analisis jabatan dan mendesain organisasi, perancangan model bisnis, tata kelola keuangan yang baik serta pemetaan sumber daya alam untuk pengembangan desa menuju desa wisata sangat penting dilakukan sebagai langkah awal. Pelatihan Optimalisasi Peran BUMDes dalam Merintis dan Mengembangkan Potensi Desa Menuju Desa Wisata Desa Anggrasmanis Karanganyar merupakan penyelesaian masalah agar para pengelola BUMDes dapat mengembangkan potensi desa. Tujuan dari pelatihan ini adalah memberikan ilmu untuk dapat diaplikasikan secara efektif dan efisien dengan metode pelatihan melaui ceramah, diskusi dan tanya jawab yang dapat diterima mudah oleh peserta kegiatan pengabdian masyarakat. Peserta kegiatan berharap pelatihan ini menjadi pendampingan yang terus berkelanjutan.

BANTUAN SOSIAL PADA LKSA PANTI ASUHAN AGAPE TEMBESI SAGULUNG BATAM

Nora Pitri Nainggolan, Intan Utna Sari, Desrini Ningsih, Heryenzus — Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

Melalui adanya program pengabdian kepada masyarakat, dosen diharapkan mampu berinteraksi serta dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Pengabdian ini dilaksanakan di LKSA Panti Asuhan AGAPE melalui kegiatan bantuan sosial. Panti Asuhan ini bertempat di Perum Taman Cipta Asri II Blok Olive No.109 Tembesi Sagulung Batam. Adapun tujuan kegiatan dari pengabdian masyarakat yang dilaksanakan adalah mengacu kepada anak yatim piatu di Panti Asuhan AGAPE yang kurang mampu secara ekonomi dengan memberikan bantuan sosial berupa pemberian sembako. Dengan melihat kondisi anak-anak di panti asuhan Tim Dosen merasa perlu untuk membantu meningkatkan kesejahteraan anak-anak tersebut yang kurang mampu secara ekonomi. Diharapkan dengan adanya pemberian sembako ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan di panti asuhan tersebut. Berdasarkan kunjungan yang dilakukan ke panti asuhan AGAPE maka dapat dapat diperoleh kesimpulan panti asuhan ini masih sangat membutuhkan bantuan, baik bantuan sembako, kebutuhan sekolah maupun dana santunan untuk membantu biaya sekolah anak-anak di panti asuhan AGAPE. Panti asuhan AGAPE sangat berharap adanya bantuan berkesinambungan dari pada dosen guna meningkatkan kesejahteraan dan tingkat pendidikan anak-anak di Panti asuhan tersebut.

LITERASI MEDIA SOSIAL UNTUK REMAJA KATOLIK PAROKI MALAIKAT AGUNG GABRIEL BATAM

Cosmas Eko Suharyanto — Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

The Indonesia's digital literacy status is still not good. Even though Indonesia's digital literacy status in 2022 was recorded to have increased by 0.5 from the previous year, namely 3.49 to 3.54, this score shows that national digital literacy is still in the medium category. Through a social media literacy workshop for youth at Archangel Gabriel Tembesi Parish, we wants to contribute to focus on digital skill indicators. From the results of the dedication, youth are able to produce good content, as well as being able to distinguish positive and negative information.

PENYULUHAN/PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN BAGI PENCARI KERJA DI KECAMATAN SEKUPANG KOTA BATAM

Tiurniari Purba, Mortigor Afrizal Purba — Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

Para pencari kerja di Batam perlu mengetahui hal-hal yang apa saja yang bisa mendukung mereka untuk membentuk sebuah usaha tanpa harus selalu berharap untuk mencari pekerjaan atau mencari status seorang karyawan. Pihak Disnaker Batam tidak hanya menekankan pada pelatihan keterampilan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja, melainkan juga Pelayanan Dasar Standar Pelayanan Minimum Bidang Ketenagakerjaan yang terdiri dari lima Jenis Pelayanan dengan 8 Indikator dan batas waktu pencapaian Tahun 2016, salah satunya adalah besaran tenaga kerja yag mendapatkan pelatihan kewirausahaan dengan batas tahun capaian pada tahun 2016 sebesar 60 persen. Penyebaran pelatihan kewirausahaan ini merata di semua desa yang ada di Kota Batam. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam bentuk kegiatan penyuluhan/prlatihan dan praktek pengetahuan, pengujian kecakapan dan pemberdayaan para pencari kerja bahkan dengan memberikan modal dalam wujud peralatan sesuai dengan usaha yang diminati para calon wirausaha di Batam. Pemberian peralatan wirausaha didanai oleh pihak Disnaker Batam. Sebagai hasil dari kegiatan PKM ini, para peserta pelatihan kewirausahaan memeliki modal dalam bentuk peralataan dan pengetahuan secara spesifik untuk memulai sebuah usaha sesuai dengan kemampuan masing-masing.

PENYULUHAN PENDIDIKAN KARAKTER "PEDULI LINGKUNGAN" MELALUI PROGRAM PRAKTIK PEMBELAJARAN DI MI AL-MUMTAZ PATHUK GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA

Dewi Masithoh, Riska Anintyawati, Hasnaa Rizka Putri Qurrotu’ainii — Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

Pentingnya peran pendidik dan peserta didik dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Terutama di lingkungan sekolah agar aman dan nyaman digunakan sebagai tempat belajar maupun media belajar. Perlu upaya untuk mengembangkan pendidikan karakter “peduli lingkungan” melalui program praktik pembelajaran untuk menginisiasi budaya peduli lingkungan di lingkungan sekolah. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah melatih karakter “peduli lingkungan” pada guru dan siswa untuk membentuk pribadi yang peduli terhadap lingkungan alam sekitar melalui program praktik pembelajaran. Program ini dilaksanakan di MI Al-Mumtaz Pathuk, Gunungkidul, Yogyakarta. Program praktik pembelajaran ada dua tahap yaitu Pendampingan Guru Kelas dan Praktik Permodelan Pembelajaran. Rangkaian pelaksanaan program kegiatan pengabdian telah dilaksanakan dengan baik selama enam bulan dari bulan Oktober 2020 sampai dengan Maret 2021, yang meliputi: koordinasi dengan pihak sekolah, pelaksanaan kegiatan pengabdian, dan pembuatan laporan pengabdian. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah mengedukasi pentingnya menjaga kelestarian alam dan peningkatan kesadaran sehingga membentuk karakter positif “peduli lingkungan” pada diri guru dan siswa di MI Al-Mumtaz Pathuk Gunungkidul.

PELATIHAN PENGEMBANGAN HUBUNGAN KELOMPOK KERJA DENGAN INDUSTRIAL DALAM MENINGKATKAN KUALITAS USAHA DAN KESEJAHTERAAN KELOMPOK KERJA

Mon, 15 Sep 2025 00:00:00 +0700

The purpose of implementing this training is to provide understanding to the training participants regarding the Development of Working Group Relations with Industrial in Improving Business Quality and Working Group Welfare, those attending the training are business owners who employ several people as employees. These business owners are given education so they are able to establish good relations with employees. Training participants can create Industrial Relations and Labor Welfare, are able to plan, coordinate, implement and control activities in the field of Industrial Relations and Labor Welfare because in an organization or company, there is not only a relationship based on professionalism between the company and its employees, but an organization A successful company must have good industrial relations or industrial relations between management and workers